Article Detail

Guru TK dan SD Santo Yosef Lahat : Siap Menyambut Kurikulum 2013 di Tahun Ajaran 2014/2015

Senin, 28 April 2014, Suasana di halaman SD Santo Yosef sangat sepi dan sunyi. Tidak seperti hari-hari biasanya.Kicauan burung-burung beterbangan dan hinggap di pepohonan halaman sekolah memecahkan kesunyian pagi itu. Tidak ada anak-anak lucu yangmenari-nari di lapangan untuk bermain, dan tak ada pula canda tawa yang memecahkan suasana kegiatan belajar mengajar. Hari itu anak-anak diberi tugas mandiri untuk belajar di rumah karena seluruh guru TK dan SD Santo Yosef mengikuti sosialisasi kurikulum2013sebagaibekal menyambut tahun pelajaran baru dengan kurikulum baru yaitu kurikulum 2013.Oleh karena itu, seluruh guru TK dan SD bergelut dengan kurikulum 2013 yang dibantu oleh tim mentor dari yayasan Tarakanita wilayah Lahat yaitu;Bapak Heri Susilo MM, IbuMaria Imacculata Sri Lestari S.Pd. , Bapak IrIg. Sukino, dan Ibu Y.Sri Surantini S, Pd.

Sosialisasi diikuti oleh 31 guru,dimulai dari pukul 07.00 -17.05 WIB, dan terbagi dalam beberapa sesi. Dalam sosialisasi tersebut dibedah isi kurikulum 2013 secara mendalam dan terperinci.Padasesi pertama Bapak Heri Susilomenjelaskan bahwa pengembangan Kurikulum 2013 merupakan langkah lanjutan dari pengembangan kurikulum berbasis kompetensi yang telah dirintis pada tahun 2004 dan KTSP 2006 yang mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara terpadu.Kurikulum2013 ini sudah ditetapkan pemerintah danYayasanTarakanita mulai memberlakukan pada tahun ajaran baru mendatang untuk kelas 1, 2, 4, dan 5.

Beliau juga menjelaskantujuan umum pelatihan implementasi kurikulum 2013 yaitu; pertama, guru mampu melaksanakan tugas sesuai dengan tuntutan kompetensi lulusan, isi, proses pembelajaran, dan penilaian Kurikulum 2013. Kedua, kepala sekolah mampu mengarahkan sumber daya yang dimiliki untuk menjamin keterlaksanaan implementasi Kurikulum 2013 dan ketiga, pengawas sekolah mampu memberikan bantuan teknis secara benar kepada sekolah dalam mengatasi hambatan selama implementasi Kurikulum 2013.

Isi kurikulum 2013 mulai dari kelas 1 sanpai kelas VI adalah tematik dan tidak ada guru mata palajaran. Oleh karena itu seluruh guru yang mengajar di SD harus sarjana PGSD.Sedangkan TK menggunakan kurikulum 2010.

Setelah makan siang pada pukul 13.05 sesi selanjutnya diisi oleh Mentor kedua yaitu bapak Ig Sukino yang menjelaskantentang pendekatan saintifik (Scientific approach). Beliau menjelaskan bahwa sasaran kurikulum dapat menghasilkan insan Indonesia produktif, kreatif, inovatif, afektif melalui penguatan sikap, keterampilan dan pengetahuan yang terintegrasi. Dalam pendekatan ini Bapak Kino juga menjelaskan langkah-langkah pendekatan saintifik yaitu; observasi, mempertanyakan, mencoba, asosiasi, dan menomunikasikan atau menyaji.

Sementara itu Ibu Maria Imacullata Sri Lestari, S.Pd menjelaskan tentang penilaian autentik. Penilaian autentik adalah pengukuran yang bermakna secara significan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap, keterampilandan pengetahuan.

Sesiterakhirsosialiasi dijelaskan mengenai RPP (Rencana Pelaksanaan Pelajaran) dan rambu-rambu penyusunan RPP berdasarkan kurikulum 2013 yang disampaikan oleh Ibu Sri Surantini, S.Pd. selaku salah satu tim mentor yang mengisi acara tersebut.

Acara sosialisasi yang dikemas selama sehari itu disambut gembira dan antusias oleh seluruh guru santo Yosef. Materi yang dikupas tuntas dan mendalam yang kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab ini sungguh menjadi bekal yang sangat berharga bagi seluruh guru untuk menyongsong perubahan; seluruh peserta sepakat bahwaperubahanbukanlahsuatuancamanmelainkansuatukesempatanmenujukebaikan. Dengan demikian kini seluruh Guru TK dan SD Santo Yosef Lahat siap untuk menyambut kurikulum 2013 di tahun ajaran baru 2014/2015. ” Kami Juga siap melakukan perubahan –perubahan ke arah yang lebih baik, dan akan terus belajar dan berjuangdemi mempersiapkan SDM di masa yang akan datang yang berkualitas, berkarakter, dan berkepribadian utuh “tutur seluruh guru TK dan SD dengan penuh antusias dan percaya diri .