Bupati Lahat H. Saifudin Aswari Rivai, SE bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lahat, Hj RR Sismartianti Aswari saat memperagakan contoh mencuci tangan pakai sabun di hadapan siswa siswi SD Santo Yosef Lahat, Jumat (17/10).

Hore…hore..hore bunga buatanku sudah jadi …
Itulah suara dari beberapa siswa yang sedang asyik membuat ketrampilan
dari botol bekas dengan membesut botol-botol yang sudah digunting untuk
dibentuk bunga-bunga. Ternyata  botol minum dari plastik yang sering  
dibuang begitu saja dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk dibuat barang
ketrampilan hiasan bunga, hasilnya lumayan menarik dan kreatif bukan ?

Tahun pelajaran 2014-2015 seluruh jajaran pendidikan formal di Indonesia telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Dinas Pendidikan Nasional untuk memberlakukan kurikulum baru 2013 kepada peserta didik. Menindak lanjuti kebijakan tersebut SD Santo Yosef Lahat berpacu dan melatih diri melalui kegiatan pelatihan Publik Speaking yang diikuti oleh 37 orang guru, yang dilaksanakan hari sabtu dan jumat, 1-2 Agustus 2014 di SD Santo Yosef Lahat.

Suasana hati yang senang dan wajah penuh keceriaan terpasang dalam diri siswa-siswi kelas satu SD Santo Yosef Lahat saat mengikuti kegiatan Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPDB) tahun ajaran 2014/2015 di aula terbuka SD Santo Yosef Lahat, sabtu 12/2014.

Riuh senang mewarnai suasana sekolah dengan kesibukan anak-anak kelas enam berlomba membuat nasi goreng dan menyajikannya. Wah,  mak nyussss….rasanya sedap nian. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mengisi waktu setelah ujian akhir sekolah, yang dilaksanakan pada hari senin, 02 Juni 2014.
Lomba dimulai pukul 09.00 WIB. Setiap kelompok diminta untuk  membuat 10 piring nasi goreng yang harus disajikan dengan bagus dan rapi. Ketika tiba waktu mulai lomba semua anak berloma untuk membuat nasi goreng yang memiliki cita rasa yang enak dan membuat penyajian dengan rapi.